Dalam agama Buddha pada saat upacara peringatan hari besar memakai berbagai macam alat-alat / pusaka untuk mendukung acara tersebut. Agama Buddha aliran Vajrayana punya berbagai macam peralatan ritual. Banyak gambaran para Buddha yang memegang sebuah atau dua buah, atau banyak peralatan ritual tersebut, bergantung pada banyaknya tangan yang ditampilkan oleh Buddha yang bersangkutan. Semua peralatan ritual tersebut mempunyai arti dan masing-masing digunakan untuk mengatasi pikiran kita yang sibuk lewat cara yang mampu mengantar kita menuju pemahaman akan Kebenaran Utama.
Mengenai lonceng – ia juga kaya akan makna dan kekuatan. Lonceng ini utamanya adalah mandala dari Prajnaparamita, Sang Bunda Agung – Beliau dari mana semua realitas muncul. Lewat suaranya, lonceng mampu mengundang atau menarik para dewata untuk hadir atau berpartisipasi dan memberi peringatan atau mengusir kekuatan-kekuatan negatif yang mengganggu. Dentingan lonceng mengingatkan kita akan sifat semua fenomena yang kosong atau membawa pikiran kita ke tingkat kesadaran yang lebih tinggi. Sebagai instrumen musik, suaranya dapat dipersembahkan kepada para Buddha dan Bodhisattva.
Lonceng Vajra
Bahan kuningan
Warna emas biru hitam
Tinggi 27 cm lebar 10 cm
Berat 2 kg
Harga Rp 850.000
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.